Sabtu, 15 November 2014

Soal latihan pilihan berganda

1. Perencanaan ekonomi mencangkup unsur-unsur berikutmini,kecuali:
Jawaban: c. Dilakukan oleh suatu penguasa pusat
Alasan:

2. Alasan-alasan ekonomi mengapa diperlukan perencanaan adalah:
Jawaban: d. Semua jawaban diatas benar
Alasan:

3.Hal-hal yang mempengaruhi munculnya gagasan-gagasan tentang perlunya perencanaan ekonomi adalah
Jawaban: e. Jawaban a dan c yang benar
Alasan

4. Pernyataan- pernyataan dibawah ini yang berkaitan dengan perencanaan dalam perekonomian kapitalis adalah:
Jawaban: a. Alat kebijaksanaan utama yang digunakan afalah terutama kebijakan bidang moneter, perpajakan dan hubungan perdagangan luar negri
Alasan:

5. Perbedaan esensial antara perencanaan dalam perekonomian kapitalis dan perencanaan dalam perekonomian sosialis adalah:
Jawaban: a. Rangsangan  versus pengendalian
Alasan:

6. Pernyataan-pernyataan  berikut ini merupakan alasan-alasan NSB untuk memilih sistem perwncanaan campiran adalah,kecuali
Jawaban: d. Kebutuhan untuk memperoleh hutang luar negri dengan jumlah yang lebih besar
Alasan:

7. Yang termasuk pelaku ekonomi sektor swasta dalam sistem perekonomian campuran adalah
Jawaban: e, jawaban a,b, dan c benar
Alasan:

8. Pernyataan- pernyataan yang paling tepat menhenai perencanaan pembangunan di indonesia
Jawaban: d. Perencanaan ekonomi di indonesia sudah dimulai sejak tahun 1947 dengan nama plan ptuduksi tiga tahun RI
Alasan:

9. BAPPENAS merupakan singkatan dari
Jawaban: d. Badan perencanaan pembangunan nasional
Alasan:

10. Berikut ini adalah syarat-syarat keberhasilan suatu perencanaan menurut Jhingan (1983) kecuali:
Jawaban: e. Adanya metode perencanaan kuantitatif
Alasan:

Jumat, 14 November 2014

Siapkan laporan laba rugi untuk pengguna eksternal KIMMELMEN COMPANY

                                   Kimmelman Company   
                                     Laporan laba rugi
                  Untuk tahun berakhir 31 Desember 2008

Penjualan(4,800* × $650) .................................................. $ 3,120,000
Dikurangi harga pokok penjualaan:
  Persediaan awal barang jadi ..................  $    160,000
  Ditambah: harga pokok produksi ............... 1,353,602
Barang yang tersedia untuk dijual .............$ 1,513,602
  Dikurang: persediaan akhir barang jadi .......   228,200      1,285,402 
margin kotor....................................................................    $ 1,834,598
Dikurangi beban operasi:
    Gaji pengawas penjualan ....................  $    180,000
    Komisi tenaga penjual    .........................     360,000
    Administrasi umum ..............................       600,000         1,140,000
Laba sebelum pajak........................................................    $    694,598  

Penjualan*(600 + 5,000 – 800 = 4,800 )

Minggu, 02 November 2014

STRATEGI PERTUMBUHAN DAN PEMBANGUNAN EKONOMI

STRATEGI UPAYA MINIMUM KRITIS (CRITICAL MINIMUM EFFORT) .
-Menaikkan pendapatan perkapita pd tingkat pembangunan berkesinambungan (SUSTAINABLE) : terjadi laju pertumbuhan penduduk (HARVEY LEIBSTEIN).
-Setiap ekonomi tergantung HAMBATAN & RANGSANGAN.      
Hambatan : menurunkan pendapatan perkapita dari tingkat sebelumnya      
Rangsangan : menaikkan pendapatan perkapita    

 PERTUMBUHAN PENDUDUK MERUPAKAN  FUNGSI DARI PENDAPATAN PERKAPITA

-Pendapatan naik, meningkatkan laju pertumbuhan penduduk. Hanya pada titik tertentu, jika melampaui titik tsb, kenaikan pendapatan perkapita menurunkan tingkat kesuburan. Dan ketika pembangunan mencapai tahap maju, maka laju pertumbuhan penduduk turun (LEIBSTEIN).
-Dengan kenaikan pendapatan perkapita, keinginan memperoleh anak semakin berkurang. Spesialisasi meningkat dan Mobilitas ekonomi & sosial ; kenyataan mengurus anak sangat sulit dan mahal. Maka laju pertumbuhan penduduk KONSTAN dan menurun (TESIS KAPILARITAS SOSIAL DUMONT).

Faktor-faktor mempengaruhi pertumbuhan pendapatan perkapita dari pelaksanaan Upaya Minimum Kritis :

1. Skala disekonomis internal ; akibat tidak dapat dibaginya faktor produksi.
2. Skala disekonomis external ; akibat ketergantungan eksternal, hambatan budaya dan kelembagaan di negara berkembang.

AGEN PERTUMBUHAN
1.  Pengusaha
2.  Investor
3.  Penabung
4.  Inovator    

Kegiatan tersebut membantu pertumbuhan sehingga memunculkan :
1. Kewiraswastaan
2. Peningkatan sumber pengetahuan
3. Pengembangan keterampilan produktif masyarakat
4. Peningkatan laju tabungan dan investasi  

RANGSANGAN PERTUMBUHAN
1.   Rangsangan ZERO-SUM
Tidak meningkatkan pendapatan nasional tetapi bersifat upaya distributif    
. Kegiatan bukan dagang ; posisi monopolistik, kekuatan politik & prestise sosial     
. Kegiatan dagang , tidak menambah sumber agregat     
. Kegiatan spekulatif memboroskn sumber kewiraswastaan yg langka
. Kegiatan tabungan netto ; nilai sosial nibil / lebih rendah dari privatnya.  

2.  Rangsangan POSITIVE-SUM      
Menuju pada pengembangan pendapatan nasional   Dalam ekonomi terbelakang, ada pengaruh bersifat anti perubahan yang menekan pendapatan perkapita :
1.     Kegiatan usaha ZERO-SUM, pembatasan peluang ekonomi
2.     Tindakan konservatif para buruh yg terorganisir menentang                          perubahan
3.     Perlawanan thd gagasan dan pengetahuan baru dan daya tarik pengtahuan
4.     Kenaikan pengeluaran konsumsi mewah pribadi / publik ; tidak produktif
5.     Pertumbuhan penduduk & Angkatan buruh.

Upaya minimum kritis mengatasi pengaruh perekonomian terbelakang agar laju pertumbuhan ekonomi merangsang POSITIVE-SUM menjadi lebih besar dari ZERO-SUM, shg pendapatan perkapita naik, tabungan & investasi naik, yaitu : Ekspansi agen pertumbuhan Sumbangan masyarakat terhadap per unit modal naik seiring rasio modal output turun. Berkurangnya keefektifan faktor-faktor penghambat pertumbuhan Penciptaan kondisi lingkungan dan sosial ; mobilitas ekonomi dan sosial naik. Peningkatan spesialisasi dan perkembangan sektor sekunder dan tersier.    

STRATEGI PEMBANGUNAN SEIMBANG

Para ekonom Teori Dorongan Besar-Besaran (BIG PUSH THEORY) Yaitu pembangunan di berbagai jenis industri secara bersamaan (SIMULTANEOUS) sehingga industri tersebut saling menciptakan pasar. Diperlukan keseimbangan antara DEMAND & SUPPLY.  

TUJUAN UTAMA : menciptakan jenis industri yang berkaitan erat satu dengan yang lain sehingga setiap industri memperoleh EKSTERNALITAS EKONOMI sebagai akibat INDUSTRIALISASI.  

Menurut REINSTEIN-RODAN, pembangunan industri besar-besaran menciptakan 3 macam eksternalitas ekonomi, yaitu :
1.  Yang diakibatkan oleh perluasan pasar
2.  Karena industri yang sama letaknya berdekatan
3.  Karena adanya industri lain dalam perekonomian tersebut.

SCITOVSKY : Eksternalitas : jasa-jasa yg diperoleh dengan cuma-cuma oleh suatu industri dari satu atau beberapa industri.

STRATEGI PEMBANGUNAN TAK SEIMBANG
ALBERT O. HIRSCHMAN dan PAUL STREETEN : pola yang lebih cocok untuk mempercepat pembangunan di negara yang sedang berkembang, karena :
1. Secara historis pembangunan ekonomi coraknya tidak seimbang
2. Mempertinggi efesiensi penggunaan Sumber daya tersedia
3. Pembangunan tak seimbang menimbulkan KEMACETAN (BETTLENECKS) yaitu gangguan dlm proses pembangunan tetapi akan menjadi pendorong pembangunan selanjutnya.  

Pembangunan tak seimbang antara sektor prasarana & sektor produktif
Cara pengalokasian sumber daya ada 2 bagian :
1.  Cara pilihan pengganti (SUBSTITUTION CHOICES)      Menentukan proyek yang harus dilaksanakan
2.  Cara pilihan penundaan (POSTPONEMENT CHOICES)      Menentukan urutan proyek yang harus didahulukan pelaksanaannya.

HIRSCHMAN :
Menganalisis alokasi sumber daya sektor prasarana (Social Everhead Capital = SOC) dengan sektor produktif yang menghasilkan barang kebutuhan masyarakat (Directly Productive Activities = DPA). terdapat 3 pendekatan :
1.  Pembangunan yang seimbang antar kedua sektor
2.  Pembangunan tidak seimbang dimana sektor prasarana lebih ditekankan.
3.  Pembangunan tidak seimbang dimana sektor produktif lebih ditekankan.  

Kegiatan ekonomi mencapai efisien dan optimal,
jika :
1. Sumber daya dialokasikan DPA dan SOC,
2. Pada tingkat produksi maksimum Pada tingkat produksi tertentu, jumlah sumber daya digunakan DPA sedangkan SOC jumlahnya menurun.  

PEMBANGUNAN TAK SEIMBANG DALAM SEKTOR PRODUKTIF
Mekanisme pendorong pembangunan (INDUCEMENT MECHANISM) ada 2
1.     Pengaruh keterkaitan ke belakang (Backward Linkage Effects) Tingkat rangsangan yg diciptakan pembangunan industri terhadap perkembangan industri yang menyediakan input bagi industri tsb.
2.     Pengaruh keterkaitan ke depan (Forward Linkage Effects) Rangsangan yg diciptakan oleh pembangunan industri thd perkembangn industri yg menggunakan produk industri yang pertama sbg input mereka.  

Berdasarkan pada tingkat keterkaitan antar industri, ada 2 golongan :
1.  Industri SATELIT (SATELITY INDUSTRY)   
-    Lokasi berdekatan dgn industri induk mempertinggi efisiensi      
-    Input utama berasal dari produk industri induk      
-    Besarnya industri tidak melebihi industri induk.

2.  Industri NON SATELIT (NON SATELITY INDUSTRY)   CHENERY & WATANABE * Penggolongan industri ada 4 golongan :
1.  Industri barang setengah jadi
2.  Industri barang jadi
3.  Industri barang setengah jadi sektor primer
4.  Industri barang jadi sektor primer.

Latihan akuntansi manajerial Hansen/mowen

Latihan
1-1 Akuntansi manajemen versus Akuntansi Keuangan (TB2)
Tindakan-tindakan berikut berhubungan dengan sistem informasi akutansi perusahaan.
A. Penyusunan laporan yang memerinci laba dari tiap pelanggan.
B. Penyusunan laporan laba/rugi yang sesuai dengan prinsip-prinsip               akuntansi yang diterima secara umum
C. Penyusunan anggaran kas bulanan.
D. Pelaporan biaya pengaman secara sukarela kepada investor dan calon imvestor yang ada.
E. Penelitian untuk memutuskan caramelaporkan fasilitas yang tidak diansuransikan hancur dilanda banjir.
F. Pelaporan tren tingkat produk cacat pada manajer pabrik.
G. Penetapan biaya penghentian produk.
H. Penetapan biaya memproduksi produk baru.
I. Menetapkan biaya piutang ragu-ragu (bad debt) dalam neraca.
J. Penilaian biaya pasca pembelian.
K. Laporan yang menunjukan tren dari biaya produk bergaransi.
L. Pelaporan nilai dari sekuritas yang dapat diperdagangkan.
M. Penetapan cara mengonsolidasi laporan keuangan dari dua anak perusahaan
N. Laporan yang membandingkan biaya produksi berdasarkan aktivitas dengan biaya produksi yang dihitung secara tradisional.

Diminta
Klasifikasikan tindakan-tindakan diatas sebagai tindakan akuntansi manajemen atau akuntansi keuangan!

1-2  Sistem informasi Akuntansi Manajemen (TB1)
Hal-hal berikut berkaitan dengan sistem imformasi manajemen.
A. Timbulnya biaya yang berkenaan dengan lingkungan.
B. Penyusunan laporan yang meringkas biaya yang berkenaan dengan lingkungan.
C. Laporan biaya produk yang diproduksi.
D. Pengunaan tenaga kerja langsung
E. Penyediaan informasi untuk pengambilan keputusan.
F. Timbulnya biaya kualitas.
G. Pengukuran biaya desain.
H. Penyediaan informasi untuk perencanaan dan pengadilan.
I. Laporan yang menunjukan tren dari biaya kualitas.
J. Pengunaan listrik untuk pembuatan suatu produk.
K. Perhitungan biaya produk dan biaya pelanggan.
L. Laporan yang membandingkan biaya aktual bahan baku dengan biaya yang diperkirakan.
M. Pengukuran biaya kerugian penjualan karena produk cacat
N. Penyediaan imformasi biaya untuk pengambilan keputusan.

Diminta
Klasifikasikan hal-hal diatas dalam salah satu katagori berikut: 1.masukan/ imput
2.proses
3. Keluaran/output
4. Tujuan sistem.

1-3 Manajemen versus akuntansi Keuangan,fokus historis versus fokus saat ini (TB2,TB3,TB4)
Pilihlah jawaban yang paling tepat untuk setiap pertanyaan berikut! 1. Dari peryataan berikut,pernyataan manakah yang paling tepat menyebutkan karakteristik akuntansi manajemen?
a. Akuntansi manajemen (secara prinsip) menghasilkan informasi keuangan yang objektif dan dapat diverifikasi
b. Akuntansi manajemen memiliki orientasi historis
c. Akuntansi manajemen berfokus pada kinerja perusahaan secara keseluruhan dengan menyediakan pandangan secara agregat
d. Akuntansi manajemen harus mengikuti prinsip-prinsip akuntansi yang diterima secara umum.
e. Semua pernyataan diatas tidak benar. 

2. Saat ini,fokus akuntansi manajeman paling tepat dideskripsikan sebagai....
a. Suatu sistem yang mencapai relevansi dengan membuat informasi akuntansi keuangan lebih berguna bagi pengguna internal.
b. Memiliki penekanaan pada penetapan biaya berdasarkan aktivitas dan analisis nilai proses
c. Kekurangan orientasi pada pelanggan.
d. Memiliki penekannan pada alokasi biaya manufaktur ke produk sehingga biaya persediaan dapat dilaporkan untuk pengguna eksternal
e. Semua pernyataan diatas benar  

3. Dari hal-hal berikut mana yang bukan merupakan bagian dari fokus akutansi manajemen saat ini?
a. Menekankan pada kegunaan informasi biaya untuk pengambolan keputusan strategis.
b. Mengukur serta melaporkan biaya kualitas dan ukuran non keuangan atas kualitas,seperti penurunan tingkat produksi cacat.
c.  Menekankan pada kegunaan informasi biaya rata-rata secara agregat untuk tiap produk.
d. Mencoba untuk menetapkan mengapa suatu aktivitas dilakukan dan seberapa baik pelaksanaannya.
e. Semua pernyataan diatas tidak benar    

Jawaban
1-1. Akuntansi manajemen : A,C,D,E,F,G,H,J,K,N        
         Akuntansi keuangan : B,I,L,M  

1-2  1.G.       
        2. C,D,J.      
        3. A,B,F,I,K,L,M.   
         4. E,H,N.

  1-3  1.E        
         2. B        
         3. E